TANTANGAN KOMUNIKASI PRODUKTIF

DAY 6 : LIFE SKILL TRAINING

Wah, keren amat ini judulnya ya.
Tapi memang sepertinya Bundo harus kreatif bikin tema harian buat si Adik biar dia gak inget ama gadget and youtubenya terus.
Tugas Bundo bertambah deh. Gak cuma merencanakan menu masakan aja, tapi sekarang nambah perencanaan tema bermain harian bersama si Adik.
Gak papa lah, Namanya juga demi anak.
Anak pertama, kedua dan ketiga tentunya memiliki keunikan sendiri-sendiri. Cara mendampinginya pun akan berbeda satu dengan yang lain.
Bundo sempet sih cek-cek di Instagram untuk cari ide tema bermain. Agak tertarik sama salah satu penyedia kurikulum bermain dan belajar untuk anak balita. Tapi masih maju mundur nih ngajuin proposal berlangganan ke pak suami. Soalnya baru aja minggu lalu, Bundo nekat beli mainan edukasi buat si Adik yang lumayan harganya. Hehehe. #sukakalapkalaulihatmainanedukasi.
Maka di hari keenam ini, yang bertepatan dengan tanggal merah lagi, kami habiskan waktu di rumah aja buat beberes rumah sebagai agenda kesibukan hari ini. 
Temanya : LIFE SKILL TRAINING with AyBun.

Bundo udah siap pegang sapu, Ayah udah siap pegang selang air.
Kira-kira mana yang dipilih Adik ya?
Yeayyy, ternyata naluri keibuannya mendominasi. Hihihi. Adik pilih nyapu dan ngepel bersama 
Bundo.
Waktu nyapu sih gak masalah, karena Adik dapat area kerja sendiri dan stok sapu Bundo ada 2. Aman.
Tapi begitu waktu ngepel tiba, perebutan kekuasaan gagang pel mulai terjadi. Bundo yang saat itu khawatir adik terpeleset dan maunya cepet selesai supaya lantai cepat kering, terpaksa menahan hati untuk memberitahu ke adik dengan penuh kesabaran.
Adik       : “Adek mau ngepel,Bun!” Sambil ngerebut gagang pel yang lagi dipegang Bundo.
Bundo   : “Pel nya berat lho itu, Dek. Biar Bunda dulu ya. Nanti Adek yang bagian depan saja.” Sambil tetap mempertahankan si gagang pel. Wkwkwk
Adik       : “Haneen mau sekarang,Bun.” Nadanya mulai merajuk.
Bundo   : “Dik, waktu Bunda kecil, Bunda pernah kepleset lho Dik. Sakit banget. Waktu itu eyang uti lagi ngepel, tapi Bunda ikutin eyang terus. Akhirnya Bunda kepleset deh.”
Adik       : “Adek hati-hati kok Bun. Ga kepleset.” Gayanya meyakinkan sekali.
Bundo   : “Okelah kalau begitu. Hati-hati karena lantainya licin,”
Bundo mulai pasrah dan menyerahkan gagang pel ke adek.
foto simulasi dari pixabay.
Bundo ga sempet bawa hp karena lagi on duty. hehee
Begitu dia usrek-usrek ngepel, gak lama kemudian dia deketin Bundo.
Adik       : “Bun, pelnya kok berat. Adek capek tangannya.”
Bundo   : “Masak Adek gak kuat? Ayo pasti bisa, sini Bunda kasih tau caranya.”
Adik       : “Gak mau, Bunda aja yang ngepel. Adek itu harusnya pakai pel yang kecil Bun”
Bundo   : “Emang ada pel yang buat anak-anak?”
Adik       : “Ada Bun.”
Bundo   : “Di mana yang jual?”
Adik       : “Di Youtube itu ada.”
alat pel request si Adik
Oh Nooooooo!
Bundo kira adik udah lupa ama Youtube. Tapi ternyata dia masih inget.
Huaaaa
Tapi Bundo masi sangat bersyukur, bahwa apa yang dilihat Adik adalah informasi yang baik. Meskipun itu ia dapatkan dari media Youtube.
Apakah saking majunya teknologi sekarang ini membuat kita benar-benar gak bisa murni 100% menjauhkan anak kita dari gadget ya?
Hmmm, bagaimana jika tetap diperbolehkan tapi dengan pengawasan ketat, aturan yang kuat, dan kontent yang tepat?
Apakah ini bisa menjadi solusi bijak dalam penggunaan teknologi kepada balita?
hmmm,
kita lihat sampai di hari akhir tantangan ini ya.
Apa solusi terbaik untuk kami dalam menyikapi fenomena ini #tsaaah,bahasa Bundo mulai seriusss.
Well, Komunikasi produktif hari ini mengingatkan lagi pada satu hal :

Memori anak itu kuat sekali dalam merekam apa yang ia lihat dan ia dengar

Bunda harus bijak dan berhati-hati di depan anak-anak ya 🙂
Semangat Bunds.
Kiss and hug from Es Pisang Ijo biar tambah fresh mendampingi anak-anak. 

#hari6
#gamelevel1
#tantangan10hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbundasayang
#institutibuprofesional